JIWA YANG SADAR ALLAH, PASTI LAH SEHAT ROHANI DAN JASMANI

JIWA YANG SADAR ALLAH, PASTI LAH SEHAT ROHANI DAN JASMANI

penyakit jasmani/jasad itu akan muncul tergantung dari kejiwaan/rohani kita. dan kejiwaan itu berkaitan dengan hati.
apabila jiwa tergonjang, hati pun menjadi berpenyakit.

contoh kecil penyakit hati yang sering tidak kita sadari adalah "marah"..

orang yang suka marah-marah, pasti jasad nya bermasalah, timbullah penyakit. jadi sakit kepala, punggung dan tengkuk menjadi sakit, kaku, tegang. itulah akibat karna suka marah.
jiwa tidak tenang, terbelenggu nafsu.

seharusnya jika jasad ini sakit, kita sadari penyebab nya apa? pasti ada kaitan dengan kejiwaan kita. dan kejiwaan itu sering terganggu apabila kita lalai dari SADAR ALLAH.

orang yang suka banyak berpikir, pasti pusing..
orang yang suka marah pasti tengkuk nya tegang,akhirnya stroke..
orang yang sakit hati, pasti sakit nya ulu hati/lever..
orang yang dendam/benci berkepanjangan pasti jadi berpenyakit dalam(sakit jantung).

semua itu berasal dari dalam. maka jadi sakit lah yang di luar. seperti hadist Rasulullah, “Sesungguhnya di dalam jasad ada sebongkah daging; jika ia baik maka baiklah jasad seluruhnya, jika ia rusak maka rusaklah jasad seluruhnya; bongkahan daging itu adalah HATI”.

jika HATI sudah sakit, maka jasad ini pun akan ikut sakit. lantas mengapa orang gila atau yang tidak waras itu jasad nya sehat-sehat saja? orag gila itu kejiwaan nya telah terpisah dari hati atau pikiran.

hati dan pikiran itu adalah sama. orang gila mana pernah memakai hati. mana ada lagi berpikir. justru hidup nya sangat tenang. jadi sebongkah daging yang di maksud ialah otak, di sanalah hati dan pikiran.

orang yang berpikir kotor, pasti lah perbuatan nya menjadi kotor. begitu pula hati yang kotor, pasti lah kelakuan nya menjadi kotor/tercela.

jiwa harus memegang kendali, jangan sampai terbelenggu nafsu. karna nafsu itu lah yang membisiki hati. ketika jiwa lalai dari SADAR ALLAH, nafsu lah yang memegang kendali. terus menerus di bisiki hati ini, hingga lah berpenyakit. yang rugi, ya jasad kita sendiri, jadi ikut-ikutan sakit.

jaga terus SADAR ALLAH, agar hati tak berpenyakit. sehingga sehat lah jasad kita ini.