Minggu, 12 Desember 2021

PENYEBAB SEMPIT REZEKI

PENYEBAB SEMPIT REZEKI
Oleh: Andy Firmansyah
12 Desember 2021

Mengapa rezeki kita di sempitkan Allah..?
Sudah Allah jawab di Al-quran..

"Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya, lalu dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia berkata, "Tuhanku telah memuliakanku.” Adapun bila Tuhannya mengujinya, lalu membatasi rezekinya, maka dia berkata, "Tuhanku menghinakanku.” Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim, dan kamu tidak saling mengajak memberi makan orang miskin. (QS. Al Fajr:115-18)"

Pahami ayat di atas.. kesenangan itu ujian, dan kesulitan juga ujian. Ketika rezeki kita di batasi Allah.. bukan berarti Allah sedang menghinakan kita. Tetapi ya karna kita tidak amanah menjalankan tugas di dunia ini.

Jadi, kerjakan lah dua tugas di ayat tersebut, muliakan lah anak yatim dan beri makan lah orang miskin..! Pasti lah kita akan keluar dari kesempitan.

Dan apabila esok di berikan kelapangan dan kemuliaan.. Ya jangan senang dulu..! Karna kesenangan dan kemuliaan itu juga ujian Allah.

Jangan pula kita terlena oleh kesenangan dan tidak merasa di uji lagi..!

Jangan pula sibuk memperkaya diri tetapi kita lupa hak anak yatim dan orang miskin..!

Allah memberikan kelapangan ya untuk kita berbagi.. jangan pula kita korupsi kepada Allah..!

Sabtu, 04 Desember 2021

ZAMAN MAKRIFAT

ZAMAN MAKRIFAT
Oleh: Andy Firmansyah
4 Desember 2021

Sekarang ini sudah zaman nya makrifat..

Kalau dahulu ilmu tentang wilayah hakikat (kaji diri) selalu menjadi rahasia dan sulit di temui, ya mungkin saja karna keterbatasan media dan teknologi.

Banyak yang mempersoalkan dan memprotes, " Ilmu Rahasia kok di obral-obral sih di YouTube..?" Ini lah ungkapan segelintir orang.

Sejati nya mereka tidak tahu dan belum mengerti, apa sejati nya RAHASIA itu..? Padahal apa pun yang masih bisa di ucapkan dan di ceritakan.. itu belum lah wilayah rahasia..! Hehe..

Jadi, jangan lah alergi jika ada yang memberikan keilmuan sejati nya diri di media sosial.. karna itu sangat lumrah di zaman sekarang ini. Dan itu belum lah suatu rahasia.

Dan bagi kita yang hendak belajar dan menuntut ilmu.. jangan lah batasi ilmu Allah itu dengan jarak dan waktu. Karna adab menuntut ilmu itu bukan lah karna harus bertemu. Tetapi bagaimana kesungguhan kita dalam mengambil ruh keilmuan itu.. Yaitu kesungguhan mengamalkan nya.

Internet dan media sosial itu adalah suatu anugerah Allah yang patut kita gunakan untuk memperjuangkan agama Allah. Berbagi lah kebaikan di dalam nya.
Kita bisa berbagi kebaikan dengan tulisan, audio, atau pun video yang benar-benar mendidik dan menjadi panutan.

Sama hal nya seperti tulisan ini, ibarat satu peluru tetapi bisa tembus seribu kepala..!

Zaman sekarang ini sudah banyak orang yang lupa kepada Tuhan nya. Malah dunia, harta benda, bahkan diri nya sendiri yang di pertuhankan nya. Oleh karna itu bermunculan lah ilmu mengenal Allah ini (Makrifatullah) dimana-mana. Yang dahulu di anggap tabu dan rahasia, sekarang malah jadi obrolan di kedai kopi.

Bahkan sangat banyak bermunculan ulama tauhid dan guru-guru tasawuf yang mengajarkan kesejatian diri ini. Semua nya naik ke permukaan untuk mengajak ke jalan Allah.

Kalau dahulu itu zaman saur sepuh, semua orang mencari kesaktian, kekuatan, dan hal-hal yang berkaitan hantu Blau.. dan zaman itu sudah lah kita lalui.

Dan sekarang ini tiba lah zaman makrifat. Tua dan muda semua nya mengaji hakikat nya diri. Kajian makrifat bukan lah sesuatu yang rahasia lagi.

Bersiap-siap lah.. setelah zaman makrifat.. Allah akan mencuci bumi ini dan menyeleksi hamba-hamba Nya. Zaman selanjutnya adalah zaman perang. Akan terjadi perang besar-besaran dan hilang lah segala teknologi di muka bumi. Kita tidak lagi bergantung dengan alat yang di luar diri. Tetapi kita akan lebih bergantung dengan kekuatan yang di dalam diri. Hilang segala bahasa.. kita berkomunikasi dengan sesama hanya dengan bahasa rasa.

Bumi ini akan di tata kembali. Hanya yang benar-benar beriman  dan bertauhid lah yang akan bertahan..

Senin, 17 Mei 2021

SADARI NIKMAT ALLAH DI LAUTAN

SADARI NIKMAT ALLAH DI LAUTAN
Oleh: Andy Firmansyah
17Mei 2021

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَللّٰهُ الَّذِيْ سَخَّرَ لَـكُمُ الْبَحْرَ لِتَجْرِيَ الْفُلْكُ فِيْهِ بِاَ مْرِهٖ وَلِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ 
allohullazii sakhkhoro lakumul-bahro litajriyal-fulku fiihi bi-amrihii wa litabtaghuu ming fadhlihii wa la'allakum tasykuruun

"Allah-lah yang menundukkan laut untukmu agar kapal-kapal dapat berlayar di atasnya dengan perintah-Nya, dan agar kamu dapat mencari sebagian karunia-Nya, dan agar kamu bersyukur."
(QS. Al-Jasiyah 45: Ayat 12)

Ketika kita sedang berlayar atau menaiki sebuah kapal perbanyak lah bersyukur kepada Allah..

SADARI lah Dzat yang maha meliputi, yang maha mengatur dan memerintahkan segala mahluk nya..
Siapa kah yang menggerak kan angin..
Siapa kah yang mengalir kan air..
Siapa kan yang memindahkan awan..
Siapakah yang menundukkan lautan..

Semua itu ada yang maha mengatur dan berkuasa atas segala nya..

Ketika kita berlayar dan lautan tenang.. 
sadari lah nikmat Nya..
Syukuri lah Rahman rahim Nya..

Ajak lah bicara angin..
Sapa lah lautan..

Terimakasih wahai angin..
Hembusan lembut mu memudahkan jalan ku.. 

Dan terimakasih wahai laut..
Aku berlayar di atas mu.. atas kehendak Nya..

Aku sungguh bersyukur kepada yang mengatur mu wahai angin dan laut..

Selasa, 02 Maret 2021

Puisi Sedih Menyentuh Hati - APA ITU CINTA..?




APA ITU CINTA..?
karya: Andy Firmansyah
28 Februari 2021

Rasa nya.. terlalu sempit kata-kata untuk menggambarkan tentang cinta..
Rasa nya.. aku pun belum kenal dan mengerti apa itu cinta..

Yang ku tahu.. cinta itu adalah pengabdian, perjuangan, dan juga pengorbanan..

Ketika kamu cinta kepada pekerjaan mu.. pasti lah kamu akan menikmati nya tak perduli siang dan malam. Tak perduli keringat bercucuran. Bahkan tiada letih dan jenuh untuk melakukan itu..

Ketika kamu cinta kepada pasangan mu, engkau tetap bertahan meski tersakiti.. engkau tetap mengalah dan terus mengabdi. Walau pun mencintai itu sering membuat mu terluka.. tetapi tak pernah engkau berkeluh kesah.

Ketika kamu cinta kepada Tuhan mu, pastilah keji dan mungkar kamu tinggalkan, pastilah hidup penuh ketaatan. Karna takut mengecewakan sang maha menjadikan.

Tetapi ada sebuah pepatah..
Kata orang tua dahulu, " Cinta itu buta..!"

Jadi, jangan salah dalam mencintai.. karna buta itu akan membuat mu jatuh dan meraba-raba..

Orang yang terlalu cinta kepada pekerjaan..
Jika di sebalik nya itu ada amanah.. itu lah keikhlasan. Tetapi jika ia cinta karna mengejar duniawi ini. Itu lah kebodohan. Waktu nya kan terbuang, mengejar bayangan semu tetapi tiada kebahagiaan.

Orang yang terlalu cinta kepada pasangan nya..
Pastilah hilang kebebasan. Bathin nya kan terpenjara.. tak dapat berbuat apa-apa.

Ketika kamu mendapat kan suami yang tukang pukul.. setiap hari engkau babak belur.. mengapa masih sanggup bertahan dengan nya..? Itu karena kamu terlalu cinta.

Ketika engkau hendak memberi sedikit uang kepada ibu mu.. dan engkau takut istri mu marah, itu tanda nya engkau telah terjajah oleh cinta. Maka nya ada istilah suami-suami takut istri. Ternyata cinta benar-benar menyiksa..

Ketika kamu terlalu cinta kepada Tuhan mu, kepada DIA yang maha segala nya.. pasti lah dunia ini hampa.. mati.. tiada rasa.. bahkan banyak yang menjadi gila.. terlalu hanyut kepada rasa..
Satu kaki mu di bumi dan satu kaki mu di langit.. jiwa mu mengambang tak tentu arah dan tujuan.

Apa sih cinta itu..? Apa sih itu cinta..? Aku pun tak mengerti.. banyak orang mengambarkan cinta dengan keindahan.. padahal sejati nya penyiksaan..

Apalagi ketika kamu kehilangan apa yang paling kamu cintai.. pasti sakit menghujam diri mu..

Akh, aku pun tak tahu apa itu cinta..?
Yang ku tahu.. cinta itu ibarat bunga mawar.. untuk menikmati keindahan nya, keharuman nya..
Engkau harus siap terkena duri nya..

Jumat, 26 Februari 2021

UNTUK ISTRI KU..

 
 
UNTUK ISTRI KU..
Oleh: Andy Firmansyah
25 Februari 2021

Untuk istri ku..

Maafkan lah suami mu ini yang belum mampu membahagiakan mu..
Maafkan lah suami mu ini yang belum mampu membuat mu tersenyum..
Maafkan lah suami mu ini yang selalu membuat mu kesal, marah, bahkan kecewa..

Ketika kamu tidur.. aku selalu memperhatikan mu.. 
Kamu mendengkur keletihan, seolah nafas berkejaran..
Ku perhatikan wajah mu lebih dalam, tampak tiada ketenangan.. 
Jangan kan di dalam sadar..
Di dalam tidur pun wajah mu tegang dan tampak kekecewaan.

Sekian tahun kita menikah..
Ku lihat kecantikan mu semakin memudar.. 

Yang dahulu nya cantik, rapi, wangi..
Sekarang rambut mu lusuh, daster mu bau, wajah mu pun tak berseri lagi..

Aku mengerti.. kamu tak perduli lagi akan diri mu.. karna kamu lebih memikirkan suami dan anak-anak mu. Waktu dan tenaga telah terkuras untuk mengurusi keluarga kita.

Dahulu kamu memilih menikah dengan ku. Tetapi bukan nya bahagia.. malah hidup semakin susah selalu dalam kekurangan dan penderitaan.

Aku tahu.. pasti kamu kaget dan terguncang dengan segala cobaan hidup ini..

Belum lagi di tambah ibu ku yang sebagai mertua mu tak dapat menerima kamu. Pastilah cinta mu semakin rapuh untuk mempertahankan rumah tangga kita.

Maafkan lah aku..
Aku selalu marah ketika engkau mengata-ngatai ibu ku..
Itu karena.. aku tak ingin jadi anak durhaka. Bukan berarti aku memihak pada ibu ku..!

Posisi ku benar-benar serba salah..
Ibarat makan buah si malakama..
Aku bingung.. aku tak dapat memilih salah satu nya..

Istri ku.. maafkan lah aku..
Aku telah berjuang semampu ku..
Tetapi belum dapat membahagiakan mu..

Istri ku.. maafkan lah aku..
Berikan lah aku sedikit waktu.. 
Aku sedang berjuang membuat mu tersenyum..
Ini hanya soal waktu..

Jika dengan melepaskan mu dapat membuat kamu bahagia dan hilang segala penderitaan.. aku siap.. aku rela..

Tetapi bagaimana dengan anak-anak kita..? Yang masih membutuhkan kasih sayang dari sosok ibu dan ayah..! Pasti jiwa mereka belum siap. Tega kah kamu mengambil hak mereka..?

Istri ku.. maafkan lah aku..
Aku mohon.. berikan lah sedikit waktu..

Jumat, 29 Januari 2021

KENAPA NGGAK MAU JADI GURU..?


KENAPA NGGAK MAU JADI GURU..?
Oleh: Andy Firmansyah
29 Januari 2019

Sangat banyak orang yang ingin belajar kepada saya, dan mereka berkata, " Angkat lah saya menjadi murid mu bang Andy..!" Tetapi selalu saya tolak.

Kenapa bang Andy tolak..?

Karna, kalau saya mengangkat murid, otomatis saya pasti jadi guru. Dan saya nggak mau jadi guru.. itu lah yang saya pegang teguh selama ini.

Saya belajar dari akhlak nya Rasulullah.. beliau tak pernah menganggap murid kepada sahabat-sahabat nya. Itu yang harus kita contoh..!

Kalau sudah merasa guru.. pasti kita merasa lebih senior daripada orang lain..

Kalau sudah merasa guru.. pasti kita selalu ingin di muliakan dan di hormati..

Kalau sudah merasa guru.. pasti kita ingin selalu di dengarkan dan sulit untuk di nasehati..

Kalau sudah merasa guru.. pasti kita berhenti untuk belajar..

Untuk apa semua pengakuan dan title itu, jika kita jadi berhenti untuk berjalan..?

Untuk apa pengakuan murid-guru jika jadi dinding penghalang..?

Murid dan guru itu.. ibarat tuan dan pelayan. Mana bisa dekat.. mana bisa sama derajat.. pasti akan ada kasta di dalam pengakuan.

Aku anggap kalian sahabat.. kalian anggap lah juga diri ku ini sahabat. Sehingga kita bisa berjalan beriringan, dan tanpa kasta di sisi Tuhan.

Yang penting kita saling paham saja, dimana posisi kita masing-masing. Kalian paham adab dalam belajar.. dan aku paham akhlak mengajar. Tak perlu lah di akui status murid-guru itu.

Nanti beriring nya waktu.. aku kan memilih.. siapa yang layak jadi murid ku.

Nanti beriring nya waktu.. kalian pun kan mengerti siapa yang pantas di anggap menjadi guru.

Jangan hanya ilmu yang kalian cari.. tetapi belajar lah beradab dahulu..

Karna baiat yang sejati.. bukan lah ijab Qabul murid dan guru. Tetapi kepatuhan dan kesungguhan dalam menjalani ilmu sang guru.. itu lah baiat yang hakiki.