SAYANGI ORANG TUA KITA
Ketika orang tua kita semakin tua, semakin lemah, semakin pelupa.. tetaplah bersabar dan bersikap baik kepada mereka. Jangan membuat mereka bersedih.
Banyak para anak yang tidak bersabar menghadapi Ayah dan ibu nya yang semakin tua. Bukan nya di hormati, tetapi malah tidak di hargai.
Ketika seorang Ayah semakin tua, dan tak lagi produktif, hanya makan tidur saja di rumah tak bekerja, Banyak para anak meremehkan nya.. Mengecilkan nya. Masih untung jika si Ayah ini ada uang pensiun, jika tak ada lagi pemasukan nya. Pasti sangat sepele anak-anak nya kepada nya.
Sangat sering di marahi, dan merasa menyusahkan si Anak.
Ketika seorang ibu semakin tua, semakin pikun. Pasti si anak ini cepat marah. Kayak anak kecil saja orang tua di hardik nya.
orang tua yang semakin renta, akal dan ingatan nya di ambil Allah sedikit demi sedikit.
Seperti firman Allah, Allah SWT berfirman:
وَاللّٰهُ خَلَقَكُمْ ثُمَّ يَتَوَفّٰٮكُمْ ۙ ۙ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْ لَا يَعْلَمَ بَعْدَ عِلْمٍ شَيْـئًا ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ قَدِيْرٌ
"Dan Allah telah menciptakan kamu, kemudian mewafatkanmu, di antara kamu ada yang dikembalikan kepada usia yang tua renta (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang pernah diketahuinya. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Kuasa."
(QS. An-Nahl: Ayat 70)
Mari kita merenungi dengan Sadar Allah, siapakah yang mengambil segala kemampuan orang tua kita, bukan itu Allah? Lalu mengapa kita marah jika orang tua kita lemah dan pelupa?
Ini yang banyak tidak kita Sadari, tidak kita pahami. Salah sedikit marah, salah sedikit marah..!
Kita juga punya anak, bagaimana jika suatu saat ketika kita tua renta dan pikun kelak anak kita juga bersikap seperti itu? Jangan sampai ya Allah..
Lihat anak kita yang masih kecil, belum berakal, lemah, tak bisa apa-apa.. sama seperti orang tua kita yang semakin renta. Itu lah janji Allah.
Mengurus anak, kita tak menjadi beban. Mengurus orang tua mengapa kita merasa terbebani?
Sadar lah wahai diri..
Ini lah saat nya untuk kita berbakti, sayangi dan bersabarlah terhadap orang tua kita.
"Rabbighfirli waliwalidayya warhamhuma kama rabbayani shaghiran"
Artinya :"Ya Tuhanku, ampunilah dosaku dan dosa ayah serta ibuku, kasihanilah mereka sebagaimana kasih mereka padaku sewaktu aku masih kecil"
Mengapa ada doa seperti ini?
Karna orang tua kita itu ya seperti anak kecil, lemah, pikun, tak bisa apa-apa.. seharusnya doa itu jangan hanya di baca, tetapi di amalkan. Sayangi orang tua kita, seperti mereka menyayangi kita sewaktu kecil. Kita juga pernah lemah, pernah menyusahkan, pernah tak tahu apa-apa.. tetapi mereka begitu sabar merawat kita.
Sekarang saat nya lah berbakti, bagaimana pun orang tua, tetap orang tua.. jangan pernah kita menyakiti nya.
Percuma ilmu segudang, harta berlimpah, derajat tinggi, jika kepada orang tua saja kita tidak berbakti..
Jangan lihat mereka, lihat lah Allah.. mereka begitu karna siapa? Bukan karna mau mereka..
Ingat lah, kita juga akan seperti itu nanti. Hargai dan sayangi lah orang tua kita..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar