Minggu, 08 Januari 2017

TENANG

TENANG

Hati yang tenang.. Jiwa yang tenang.. ialah, hati yang terisi oleh Allah.. jiwa yang senantiasa dalam keheningan.

dikala Raga bergejolak oleh gesekan-gesekan vibrasi sekitar, jiwa tetap tenang tak bergeming. keinginan/Nafsu pun mati, Syetan yang berceloteh membisiki hati terus merayu menggoyahkan diri.

tetapi jiwa tetap duduk tak bergeming menyadari Allah, hati terus terisi oleh Dzikrullah. maka terabaikan lah semua itu. semakin lama semakin bising, beribu suara terus membisiki untuk menggoncangkan sang jiwa. sedikit saja lalai dari SADAR ALLAH, tertipu lah oleh rayuan nya.

mengapa kita tidak tenang? karna belum masuk kepada jiwa..
mengapa kita mengikut Nafsu? karna belum terpisah dari Raga..

ketenangan adalah Surga..
bergejolak amarah, kecewa,merana, tak terima, itulah lah Neraka bagi diri..

Jiwa yang tenang, tak kan lagi bercampur Nafsu..
Hati yang tenang, tak kan lagi tertipu bujuk rayu..

itulah diri yang merdeka..
Di apakan saja raga ini, ia tetap tenang dalam kedamaian. jiwa telah kembali kepada Allah. raga nya di serahkan kepada Allah. Allah sang penjamin dan maha memelihara. tentu diri selalu dalam Naungan NYA.

Tenang itu, tiada keinginan.. hanya Berserah diri kembali kepada Allah..
di beri tembaga.. tak membuat nya kecewa..
di beri emas, tak membuat nya terlalu gembira..
hidup hanya menerima, tenang itu lah surga.

jika diri telah tenang.. apalagi yang di butuhkan? tentu lah kita tak meminta apa-apa lagi.
hanya ingin selalu bersama Allah, hanya ingin rasa dekat ini tak kan pernah hilang. jika diri telah bersama Allah, pasti lah hidup ini tenang..

hidup, mati, ibadah, hanya untuk Allah..
tentu lah raga dan kehidupan ini selalu dalam jaminan Allah.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar