Sabtu, 09 September 2017

UJIAN DARI ORANG-ORANG TERDEKAT

UJIAN DARI ORANG-ORANG TERDEKAT

"Assalammualaikum bang Andy. Mau tanya nih. Kenapa kalau kita sudah banyak menjalankan dan istiqomah dalam beribadah godaan itu sering sekali muncul dari lingkungan keluarga. Baik anak dan juga istri . Namun bila kita sudah melepaskan amarah itu seperti biasa semua seperti tidak ada kejadian apa-apa . Gimana menurut bang Andy..? terima kasih."

Jawab,
Waalaikumsalam wr wb..

Untuk pertanyaan ini.. sudah ada ayat nya di Al quran..

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara isteri-isterimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar.” (QS. At Taghabun: 14- 15)

ketika kita mulai mendekat kan diri kepada Allah maka kita kan di uji Allah dengan keegoan. kebanyakan memang lah seperti itu.. ego diri ini akan di kikis Allah habis-habisan. dan yang paling sering terjadi Allah memberi ujian itu melalui orang-orang terdekat dahulu. baik anak, istri, keluarga dan sanak family.

Pasti kita kan merasa.. ego diri ini seperti di injak-injak. Istri melawan kepada Suami.. anak melawan kepada ayah! selagi kita menyandang pangkat suami atau ayah.. pastilah keegoan akan merasa seperti tak di hargai.

Banyak orang yang lalai.. bahwa itu bentuk ujian Allah. kita memperturut ego.. ataukah meleburkan keegoaan?

mengapa setelah melepaskan kemarahan kita biasa-biasa saja? itu karna ego dan nafsu telah terpuaskan. padahal Allah menyuruh kita memaafkan, berarti kita telah kalah akan ujian Allah.

istri dan anak menjadi musuh itu seperti apa?
Sangat banyak para suami atau ayah itu menjadi pencuri hanya untuk memenuhi keinginan istri dan anak. mengapa ia tak berani menolak? karna ia takut di benci istri dan anak-anak nya. banyak yang tidak sadar.. bahwa kita menjadi durhaka itu karna anak dan istri. itu adalah bentuk ujian Allah dari orang-orang terdekat di sekitar kita.

Mungkin saat ini kita di uji dengan kemiskinan, di PHK, pengangguran. sehingga istri lah yang mencari Nafkah. ketika kita tak dapat memenuhi keinginan anak-istri, maka harga diri kita kan di injak-injak..! marah kah diri ini? jangan melihat anak-istri.. tetapi lihat lah Allah yang menguji.

Sadari lah, semua ini bentuk pelajaran Allah.. untuk mengikis keegoan kita. Jika kita melihat Allah.. pasti lah diri bersabar dan memaafkan..

Apa pun itu.. lihat lah Allah nya..!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar