Selasa, 26 September 2017

DIMANA AKHLAK MU

DIMANA AKHLAK MU

Akhlak ialah suatu sikap orang yang tahu diri, kenal diri.. sehingga ia kan bersikap santun kepada siapa pun.
Yang berilmu.. banyak..
Yang pintar.. banyak..
Tetapi apakah sudah berakhlak? Belum tentu..

Jadi sangat jelas, tiada jaminan orang yang berilmu itu akan berakhlak mulia. Justru yang merasa berilmu dan 
banyak tahu itulah yang semakin tidak berakhlak.

Akhlak ini soal hati, baik yang di hati.. baik pula yang keluar pada lisan dan perbuatan. Jika orang tiada ilmu, masih bisa kita maklumi, masih bisa di ajari, di beritahu agar menjadi tahu. Tetapi jika sudah tiada akhlak, memang sulit di beritahu.. karna sudah banyak syetan dalam diri.
Sifat iblis sangat melekat pada diri nya. Yaitu, sombong dan suka merendahkan orang lain.

Saya lebih respect dan hormat pada orang yang berakhlak. Walau ilmu nya setinggi apa pun jika tiada akhlak pastilah tidak akan saya ikuti, akan saya lawan. Karna itu iblis..!
Sangat banyak yang mendebat saya, " koq komentar saya tidak di jawab? Koq bang andy suka marah-marah? Apa seperti itu orang yang berdzikir nafas?"

Ya jujur saja, " karna dirimu tiada akhlak!" Syetan dalam diri mu lah yang ku marah-marahi!
Terkadang heran.. dengan pertanyaan, "apakah begitu orang yang berDN?"
Mengapa sih selalu di kaitkan dengan DN? Koq tidak suka orang berdzikir kepada Allah.. koq benci sekali dengan DN? Apa tidak syetan itu!

Saya menulis itu bukan di pikir-pikir biar enak di nikmati. Tetapi mengikuti apa yang di ilhamkan. Jika anda tersinggung dan tersindir, berarti itu rezeki untuk anda.. seharusnya di syukuri. Bukan malah muntah tak terima.. berarti memang banyak syetan pada diri mu.

Jika orang sopan dan berakhlak.. saya akan lebih sopan dan menghormati, tetapi jika sudah tiada akhlak.. ya siap-siap aja lah sakit hati.

Mau di bilang saya sombong, kasar, suka marah-marah.. ya terserah!

Saya bukan Nabi, bukan wali, bukan kyai apalagi ustad, jadi bebas saya berkata tanpa beban.
Yang kau lihat hanya diri orang, cela, dan aib orang.. tetapi kau lupa melihat hati mu sendiri, sudah kah kau berakhlak? Dimana akhlak mu..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar