Jumat, 24 Maret 2017

EGO KARNA MEMILIKI

EGO KARNA MEMILIKI

Orang yang cepat marah, sombong, angkuh, dan merasa paling benar.. karna ia merasa memiliki sesuatu.

Coba saja jika dia tak memiliki apa pun, bisa apa dia?

-tiada ilmu..
-tiada harta benda..
-tiada kedudukan/pangkat derajat..
-tiada kekuatan/kemampuan..
-tiada pendukung/pengikut..

Jika itu semua tiada, bisa apa dia?

Ternyata kesombongan itu terjadi karna ada yang di miliki nya. Sehingga semakin lah ego menguasai diri.

Ada seorang teman saya yang dahulu nya jawara, punya silat dan ilmu kebal. Tiada dia takut pada siapa pun. Setelah insaf, ilmu-ilmu itu di buang nya, dan kembali lurus kepada Allah. Ia menjadi penakut, dan rendah hati. Merasa lemah tak berdaya. Sehingga hilang lah kesombongan nya yang dahulu.

Yang dahulu nya bergantung kepada jimat-jimat, sekarang menjadi bergantung kepada Allah. Selalu memohon pertolongan Allah, karna dia Sadar diri, bahwa dia lemah.

Mari kita tanya diri masing-masing, masih kah ada kesombongan di diri ini? Jika iya. Pasti itu karna ada yang kita miliki.

Dan ini pun banyak terjadi di kalangan orang-orang yang berilmu agama. Sedikit-sedikit kafir, sedikit-sedikit sesat! Karna ia merasa ilmu nya paling benar. Coba jika dia tiada ilmu agama sedikit pun, bisa apa dia?

Sesungguhnya itu lah ilham fujur, ia tak sadar bahwa ia di sesat kan Allah dengan apa yang di miliki nya itu. Segala nikmat pemberian Allah untuk di syukuri, bukan untuk di sombongkan. Jadi lah kita hamba yang kufur nikmat jika kita menyombongkan apa yang di miliki itu.

Makanya selalu saya bilang, "lebih baik jadi orang bodoh daripada menjadi orang pintar." Karna orang bodoh itu tiada ego. Untuk apa pintar, jika diri semakin ber ego..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar