Sabtu, 21 Mei 2016

TENANG

Makna tenang yang sebenarnya itu bukan saat duduk berdzikir saja. Tetapi dzikir (SADAR ALLAH) yang senantiasa tersambung di setiap saat.

Dan metode dzikir nafas adalah suatu media agar kita bisa terus berdzikir sebanyak-banyak nya dan setiap saat.

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.
[QS. Ar-Ra'd: Ayat 28]

Bagaimana aplikasi tenang dalam kehidupan?

- ketika aku tiada uang, "kusadari Allah maha kaya. Dia sebaik-baik pemberi rezeki.pasti Allah mencukupkan ku." Hati ku pun menjadi tenang..

-ketika aku kesulitan dan mempunyai masalah, "ku sadari Allah maha pemberi petunjuk. Pasti nanti Allah akan membimbing ku pada penyelesaian masalah. Pasti nanti Allah akan memberi jalan keluar." Hati ku pun menjadi tenang..

- ketika aku di benci, di musuhi, di sakiti, " aku sadari.. Allah sedang menguji kesabaran ku. Aku pun bersabar karna Allah, dengan sabar itu menjadi penolong ku, sehingga aku terhindar dari perbuatan tercela." Hati ku pun menjadi tenang..

- ketika sesuatu yang ku miliki di ambil kembali, "aku sadari, semua ini hanya titipan Allah, dan mungkin sekarang ini lah Allah mengambil kembali sesuatu milik nya. Sesuatu yang dari mu, akan kembali pula kepada mu ya Allah." Hati ku pun menjadi tenang..

- ketika sesuatu keinginan ku tidak tercapai, "aku sadari, mungkin kehendak mu yang lebih baik ya Allah, mungkin rencana mu lebih baik dan sempurna daripada keinginan ku." Dan hati ku pun menjadi tenang..

Kerika aku tak mampu, "aku sadari, Allah yang maha kuasa, Allah maha besar.. aku berserah pada mu Allah, ketika berserah pasti engkau memberi kuasa dan kemampuan pada ku." Dan hati ku pun menjadi tenang..

Ketika aku ketakutan, " aku sadari Allah selalu menyertai ku dimana pun aku berada, selalu menjaga ku, dan kepada engkau lah ya Allah aku bergantung segala sesuatu." Sehingga hilang lah rasa takut dan hati ku pun menjadi tenang..

Jadi tenang dan tentram itu bukan saat duduk berdzikir saja. Tetapi tenang setiap saat dalam kehidupan ini.

Semua itu harus di iringi dengan iman yang kuat kepada Allah..

Jika kita duduk berdzikir, bertasbih berjam-jam lama nya, terus berdzikir ratusan bahkan ribuan kali. Begitu menghadapi kehidupan galau lagi.. ada masalah, stress lagi. Berarti itu belum berdzikir namanya. Karna tidak mencapai tenang. Berarti belum memahami hakikat dzikir yang sebenarnya.

Ketenangan dan kebahagian hidup itu ialah, ketika kita senantiasa berdzikir/sadar Allah setiap saat.

Istiqomah lah SADAR ALLAH dalam setiap nafas ini. Itulah hakikat ketenangan, bukan di saat duduk berdzikir saja..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar