Rabu, 30 November 2016

DEKAT

DEKAT

Ketika kita sudah dekat atau akrab dengan seorang sahabat, mau di Apa in aja kita pasti selalu berprasangka baik kepada mereka.

Di masa kecil(SD) saya itu sering di panggil " si bantut" yang arti nya pendek! Karna saya kurang tinggi. Di jahilin pun saya menganggap itu hanya bercanda. saya tidak marah, tidak tersinggung, tidak berkecil hati. Tetapi jika bukan sahabat saya yang berkata seperti itu saya anggap itu musuh. Dan saya tersinggung. Langsung saya lempar batu! Hehe..

Begitu pula lah, hubungan kita dengan Allah. Ketika kita di beri ujian, cobaan yang begitu sakit, masalah tiada habis-habis nya. Bagaimana sikap kita?
Mungkin ada sebahagian yang bertanya-tanya, salah ku apa ya Allah? Dosa ku apa? Koq ujian ini begitu berat? Mengapa engkau tidak berpihak kepada ku ya Allah?

Berarti, itu pertanda kita tidak dekat kepada Allah, menganggap Allah musuh. Karna tidak menerima segala ujian NYA. Menganggap Allah mendzolimi.

Jika benar-benar kita dekat dan akrab kepada Allah, pasti bawaan nya senyum-senyum saja. Ketika di uji, "Hehe... Allah sedang bercanda kepada ku!" Di beri ujian, tidak pernah berprasangka buruk. Akan selalu berprasangka baik kepada Allah.

Di beri ujian yang lebih berat lagi, paling kita hanya menjawab, " udahan donk bercanda nya ya Allah, senang bener membuat ku menanggis..? Maaf ya Allah, aku janji tidak nakal lagi ya Allah!" Yang kita lihat hanya kesalahan kita, kelalaian kita. Tidak pernah berprasangka buruk kepada Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar