SHALAT, TAPI MABUK
Pada surat An-Nisa : 43, Allah menyebut kan, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendekati shalat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan."
Apa makna 'mabuk' dalam ayat tersebut? Bukan mabuk teler minuman keras atau teler karna narkoba lain nya. Mabuk yang di maksud ialah orang yang tiada kesadaran kepada Allah, tiada Sadar Allah.
pernah lihat orang yang mabuk kan, Seperti apa ucapan nya? Yang jelas ngawur atau ngelantur. Apabila kita ajak ngomong pasti tidak nyambung. Karna tiada nya kesadaran akan diri nya. Ketika orang tersebut sembuh dan sadar dari mabuk nya, pasti beliau tak ingat lagi perkataan-perkataan ngawur yang pernah di ucapkan nya. Itu lah orang mabuk karna minuman atau narkoba.
Lantas seperti apa orang yang mabuk dalam shalat? Ya sama.. tiada kesadaran diri, jiwa nya tiada aktif kepada Allah. Sehingga apa pun ayat dan doa dalam sholat itu ia ucapkan seperti orang mabuk. Ya hanya komat-kamit tanpa kesadaran.
Jadi ada dua perintah dalam sholat. Yaitu kesadaran kita harus tersambung kepada Allah, dan kita memahami apa yang kita ucapkan. Jika dua hal ini kita terapkan dalam sholat sungguh-sungguh, saya yakin sholat itu akan lama. Mana cukup waktu sholat hanya 2 menit lebih dikit! Hehe..
Jadi, rubah lah cara shalat kita, jangan seperti orang mabuk! Apalagi ada yang seperti patok ayam saja. Cepat nya luar biasa. Entah apa yang di baca, entah kemana kesadaran nya?
Karna jika tiada kesadaran ke Allah, maka itu lah sholat nya orang mabuk. Dan ini sangat di larang Allah..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar