Senin, 17 April 2017

PENGIKISAN EGO

PENGIKISAN EGO

Kesulitan atau masalah dalam Hidup itu, sebenarnya ialah pelajaran pengkisisan ego pada diri kita. Bagaimana mungkin Ego itu bisa lebur, jika kita masih merasa mampu..

Maka dari itu, di beri lah oleh Allah sedikit ketakutan, kekuarangan harta benda dan gunjangan jiwa pada diri ini.. untuk apa? Agar diri benar-benar tak berdaya.

Jika diri sudah tak berdaya, tak lagi bisa apa-apa.. apa lagi yang mau di ego kan? ya pasti lebur..

Ini semua ialah proses, ini semua pelajaran.. agar hilang kemelekatan dunia. memang sih, awal nya kita akan sedikit kaget, terguncang, bahkan rasanya mau mati saja.. dimana kah pertolongan Allah? dimana kah dukungan semesta? 

Pasti diri bertanya-tanya..
"Salah ku apa.. dosa ku apa.. mengapa ujian ini begitu berat?" Santai lah kawan.. ujian ini belum seberapa jika di bandingkan dengan ujian para Nabi dan orang-orang beriman terdahulu. mengapa engkau sudah mengeluh?

Nanti lama-lama, engkau juga akan terbiasa..
Nanti semakin lama, engkau juga akan menerima..

Jangan kau katakan beriman, sebelum jiwa mu terguncang..
jangan kau katakan beriman, seblum masalah datang..
itulah pelajaran Nya, didikan Nya.. agar Ego mu mati. sehingga tiada lagi yang bisa kau sombongkan di dunia ini.

Hamba Allah itu, tiada rasa takut dan bersedih hati..
JIka kau takut dan sedih saat ini, sebenarnya engkau sedang di tanya.. "benar kah engkau Hamba Allah?" Jika masih sedih, masih takut, berarti kau bukan Hamba Allah, tetapi Hamba Dunia. Keimanan mu sedang di tanya saat ini.. Sadari lah!

Bukan kah Allah berkata, " Aku memberi ujian, tidak di luar batas kemampuan manusia?" Jadi, seberat apa pun ujian itu.. berarti kita mampu! mengapa lagi harus takut dan bersedih?

Jika ujian itu sebanding dengan kemampuan manusia, mengapa ada orang yang memilih bunuh diri tak sanggup menanggung masalah? 

Itulah orang yang tak sabar, ya pasti celaka. berontak tak mau menerima. yang di ikuti, hanyalah nafsu diri nya saja. ketika nafsu dan ego nya tak terpenuhi ia semakin kufur dan durhaka. Barulah saat itu ketahuan, apakah engkau benar-benar orang yang beriman?

Sudahlah kawan.. tiada lagi yang bisa kita lakukan. Terima lah dengan kerelaaan.. Sekarang Allah sedang menyaksiakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar